Daftar Peraih Liga Champions Sebagai Pemain Dan Pelatih

Kesuksesan sebuah club meraih tropi Liga Champions tak luput dari peran vital dari tangan dingin seorang pelatih, racikan pemain yang pas, pemilihan penempatan posisi pemain yang pas, itu semua pelatih yang menentukan.

Tak mudah menjadi seoran pelatih, apalagi harus menjuarai liga Champions, tak hanya berbekal skuad mempuni, seorang pelatih juga harus memiliki kemampuan membaca karakter seorang pemain agar dapat memberikan posisi yang ideal, juga diperlukan komunikasi yang baik, supaya strategi demi strategi berjalan sesuai rencana.

Namun kali ini saya akan membahas beberapa pelatih yang sukses mengangkat Trofi Liga paling bergengsi di dunia yakni Liga Champions, sebagai pemain maupun sebagai pelatih.

Sebagai Berikut:

1. Miguel Munoz

Meraih gelar Liga Champions sebagai pemain Real Madrid pada musim 1955-56 dan 1956-57 dan sebagai pelatih klub yang sama pada 1959-60 dan 1965-66.

2. Giovanni Trapattoni

Dua kali gelar Liga Champions dipetik Trapattoni saat memperkuat AC Milan pada musim 1962-63 dan 1968-69. Trapattoni kembali merebut gelar saat dirinya ditunjuk menjadi pelatih Juventus di musim 1984-85 yang laga finalnya saat itu dikenal dengan Tragedi Heysel.
3. Johan Cruyff

Tiga kali secara beruntun, eksponen “Total Football” ini mampu merebut gelar Liga Champions saat memperkuat Ajax Amsterdam, 1970-71, 1971-72, dan 1972-73. Lebih dari 20 tahun kemudian, Cruyff berhasil mengantarkan Barcelona merebut gelar Liga Champions yang pertama pada musim 1991-92.
4. Carlo Ancelotti

Mantan gelandang Timnas Italia di periode 1980-an ini berkontribusi atas keberhasilan AC Milan merebut gelar Liga Champions sebanyak dua kali pada 1988-89 dan 1989-90. Ancelotti bahkan tiga kali mengangkat trofi juara saat dirinya menjadi pelatih Milan pada 2002-03 dan 2006-07, plus Real Madrid di musim 2013-14.

5. Frank Rijkaard

Rijkaard merupakan tandem Ancelotti di AC Milan yang sama-sama merebut gelar juara pada 1988-89 dan 1989-90, serta pada 1994-1995 saat dirinya memperkuat Ajax Amsterdam. 11 tahun kemudian, Rijkaard mengantarkan gelar Liga Champions kedua bagi Barcelona, 2005-06.

6. Josep Guardiola

Saat aktif menjadi pemain, Guardiola baru satu kali merasakan gelar Liga Champions bersama Barcelona di musim 1991-92. Rekornya di ajangEropa lebih mentereng saat menjadi pelatih Barcelona. Dua kali Guardiola mempersembahkan gelar di musim 2008-09 dan 2010-11. Uniknya, kedua gelar tersebut didapatkan Guardiola saat Barcelona dua kali mengalahkan Manchester United di babak final

7. Zinedine Zidane

Zidane berambisi juara Liga Champions saat ia pindah dari Juventus ke Real Madrid di musim panas 2001. Ambisi itu langsung ia wujudkan satu tahun kemudian tepatnya di musim panas 2002 dimana ia mencetak salah satu gol kemenangan Real Madrid di laga final Liga Champions menghadapi Bayern Leverkusen. Setelah itu, ia kembali meraih juara Ucl namun sebagai pelatih, pada tahun 2016 saat mengalahkan Atletico Madrid, dan pada 2017 saat mengalahkan Juventus pada minggu (04.06.17).